KEWIRAUSAHAAN
“Proposal
Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM)”
Dosen Pengajar :
Dr. Ellyn Normelani, M.Pd.
Disusun oleh :
Abdul Karim (A1A513203) Rizky Maulana (A1A513088)
Cesa Dwi
Nursito (A1A513208) Rustina Riani (A1A513221)
Muhammad Fajar (A1A513078)
PROGRAM STUDY PENDIDIKAN GEOGRAFI
JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2016
HALAMAN PENGESAHAN
USUL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
- Nama Wirausaha : Outlet Rasenggan
- BidangKegiatan : PKM Kewirausahaan
- PelaksanaKegiatan :
- Nama
Lengkap : Nama Mahasiswa
(Ketua,danAnggota)
Ketua : Muhammad Fajar (A1A513078)
Anggota : Abdul Karim (A1A513203)
Rizky Maulana (A1A513088)
Cesa Dwi Nursito (A1A513208)
Rustina Riani (A1A513221)
- Perguruan Tinggi :FKIP GEOGRAFI
- Alamat : Jln.Pramuka – PDAM Komp. Bersama No. 19
Banjarmasin
- No Telf : 085348032226
- Email : jarwom777@gmail.com
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pengertian kewirausahaan secara umum
adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru atau kreatif dan
berbeda (inovatif) yang bermanfaat dalam memberikan nilai lebih. Menurut Drs.
Joko Untoro bahwa kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk melakukan upaya
upaya memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh seseorang, atas dasar
kemampuan dengan cara manfaatkan segala potensi yang dimiliki untuk
menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.
Seorang wirausaha adalah seorang yang memiliki
jiwa dan kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi. Ia adalah seseorang
yang memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (ability
to create the new and different) atau kemampuan
kreatif dan inovatif. Kemampuan kreatif dan inovatif tersebut
secara riil tercermin dalam kemampuan dan kemauan untuk
memulai usaha (startup), kemampuan untuk mengerjakan sesuatu yang baru (creative),
kemampuan untuk mencari peluang (opportunity ), keberanian untuk
menanggung risiko (risk bearing) dan kemampuan untuk mengembangkan
ide.(sabri,2013)
Mi
atau mie adalah adonan tipis dan panjang yang telah digulung, dikeringkan, dan
dimasak dalam air mendidih. Istilah ini juga merujuk kepada mi kering yang
harus dimasak kembali dengan dicelupkan dalam air. Orang Italia, Tionghoa, dan
Arab telah mengklaim bangsa mereka sebagai pencipta mi, meskipun tulisan tertua
mengenai mi berasal dari Dinasti Han Timur, antara tahun 25 dan 220 Masehi.
Pada Oktober 2005, mi tertua yang diperkirakan berusia 4.000 tahun ditemukan di
Qinghai, Tiongkok.
Kami mengangkat usaha Mie ini karena ada beberapa faktor
yaitu mie merupakan makanan yang mudah didapat dan diolah serta banyak digemari
oleh masyarakat di Indonsia. Mie dapat diolah lagi menjadi berbagai kreasi oleh
karena itu pula kami mencoba membuat suatu makanan yang bahan bakunya yaitu
mie. Kami membuat Burger Mie yang mana roti untuk burger diganti dengan mie.
B.
Rumusan Masalah
1. Apa itu usaha OUTLET BURGER MIE ?
2. Bagaimana saluran pemasaran usaha OUTLET
BURGER MIE?
C. Tujuan Penyusunan Proposal
1.
Proposal ini di buat untuk memenuhi tugas mata
kuliah Kewirausahaan
2.
Menjadikan siswa lebih kreatif dan inovatif
tentang berwirausaha
3.
Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang
berwirausaha
4.
Dapat membuka lapangan kerja baru.
D.
Luaran Yang Diharapkan
Kegunaan
program Kewirausahaan ini adalah:
- Memudahkan
Mahasiswa dan masyarakat untuk memperoleh makanan yang menyehatkan.
- Sebagai
sarana mahasiswa lain yang membutuhkan pekerjaan sampingan
- Menumbuhkan
jiwa kreatif dan inovatif di kalangan mahasiswa sehingga diharapkan program
ini menjad isarana pembelajaran serta menambahkan pengalaman wirausaha
agar tidak canggung ketika berada di dunia kerja
- Menumbuhkan
sikap dan perilaku bertanggungjawab atas usaha yang dimiliki
E.
Gambaran Umum Rencana Usaha
OUTLET BURGER MIE merupakan usaha yang didirikan oleh orang 5 mahasiswa
yang merasa perlu membuat inovasi baru dalam dunia kuliner sehingga ada peluang pekerjaan yang tercipta. OUTLET BURGER MIE juga merupakan
suatu bisnis perdangangan jajanan dengan tujuan mempermudah masyarakat khususnya
pencinta kuliner memperoleh makanan yang unik namun tetap menyehatkan.
Kelebihan
bisnis ini adalah memberikan jajanan yang enak, unik namun tetap meyehatkan secara praktis dengan tidak memakai bahan-bahan pengawet atau yang berbahaya bagi kesehatan,
oleh karnanya jajanan ini tidak bisa bertahan lama.
Jam operasional kegiatan usaha OUTLET BURGER
MIE buka setiap
hari pukul 17.00- 22.00 dan letakya tentunya berada di tempat yang strategis
dan di keramaian. Tahap awal yang dilakukan dalam membangun usahanya yaitu
dengan melakukan promosi melalui media komunikasi seperti facebook,
twiter, instagram. Sosialisasi dan promosi ini
dilakukan satu minggu sebelum usaha dibuka. Kami pun melakukan promosi dari
mulut kemulut agar lebih banyak lagi masyarakat yang mengetahui tentang usaha yang kami buat ini.
BAHAN
DAN CARA MEMBUAT BURGER MIE
BAHAN
:
·
Bahan mie :
-
2 bungkus mi instan,rebus
-
3 butir telur
-
1 batang daun bawang,iris tipis
-
1 sendok makan margarine
·
Bahan burger :
-
400gr daging giling
-
2 siung bawang putih,haluskan garam dan
merica bubuk secukupnya
-
2 sendok makan margarine
·
Pelengkap :
Selada secukupnya tomat iris tipis,timun iris
tipis,mayones secukupnya sau sambal secukupnya
·
Cara membuat :
1.bahan
mie :campur mi,bumbu mie,telur dan daun bawang.aduk hingga rata.
2.panaskan
pan dadar,letakkan ring cutter diameter 8 cm,beri sedikit margarine
3.masukan
adonan mi,masak hingga matang,angkat.
4.burger
: campur daging,bawang putih,garam,dan merica bubuk,aduk hingga rata.ambil dua
sendok makan adonan,bulatkan dan pipihkan
5.panaskan
pan dadar,masak burger hingga matang,angkat.
6.penyajian
: ambil satu buah mi,letakkan selada,burger,tomat,dan timun.beri mayones dan
saus sambal.sajikan.
ASPEK
PENDANAAN/BIAYA
Sumber dana untuk usaha yang akan
dijalankan oleh usaha kami ini adalah dari dana pribadi. Jumlah anggota
kelompok adalah 5 orang, maka kelima orang tersebut memberikan kontribusi untuk
dimasukkan ke dalam modal awal pembuatan, pemasaran serta Outlet burger mie
ini.
Para
anggota penyumbang dana disini diberi peran menjadi pemegang saham sehingga
mereka semua bertanggung jawab dalam usaha outlet ini. Hal tersebut dapat
memberikan tingkat serius yang lebih tinggi kepada seluruh anggota , mengingat
bahwa seluruh dana anggota dimasukkan kedalamnya sehingga apabila usaha
mengalami kerugian, maka dia pun akan kehilangan dana yang sudah
diinvestasikannya tersebut.
I. Rincian Biaya Perbulan (Asumsi):
1. Biaya Pemasaran (promosi) (variable)
a. Paket
internet : Rp. 80.000
Total
:
Rp. 80.000
2. Biaya Modal Produksi (variable)
a. Pembelian bahan baku : Rp. 7.000.000
b. Pembelian alat masak : Rp. 1.600.000
c. Outlet :
Rp. 6.000.000
Total
:
Rp. 14.600.000
3. Biaya Operasional (tetap)
a. Gaji karyawan :
Rp. 750.000
b. Biaya Listrik
dan air : Rp. 100.000
c. sewa tempat / 6 bulan : Rp. 1.000.000
Total
:
Rp. 1.750.000
Rekapitulasi
Biaya
1. Biaya Promosi :
Rp. 50.000
2. Biaya Modal Awal : Rp. 14.600.000
3. Biaya Operasional : Rp. 1.750.000
Total
Pengeluaran :
Rp. 16.400.000,-
J. Proyeksi Pendapatan (Asumsi)
Pendapatan
per hari : 20 x Rp. 8000,- =
Rp. 160.000,-
Total
=
Rp. 160.000,-
Pendapatan
Keseluruhan selama 30 hari : 30 x 160.000 = Rp. 4.800.000
Pendapatan Keseluruhan selama 30 hari – (gaji
karyawan, listrik, dan sewa tempat)
=
Rp. 4.800.000– 1.750.000
=
Rp. 3.050.000,-
KESIMPULAN
Setelah melalui pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
usaha dari Outlet Burger Mie ini sudah sangat layak untuk dijalankan. Dalam
cara menjalankannya pun terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses
penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu dan fikiran terlalu banyak.
Setelah itu, modal yang diperlukan untuk menjalankan usaha Outlet Burger Mie
ini pun tidak terlalu banyak, sehingga tidak akan terlalu menyulitkan kegiatan
belajar mahasiswa. Akhir kata, besar pengharapan kelompok kami untuk memperoleh
bantuan dana dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa ini. Karena setelah
dilakukan penghitungan, ternyata keuntungan yang didapatkan dari program ini
selain manfaat pengetahuan, relasi, kita juga memperoleh keuntungan dalam
bentuk materi. Materi tentunya adalah suatu hal yang sangat berharga, apalagi
apabila materi tersebut diperoleh oleh mahasiswa yang masih belum memiliki
penghasilan sama sekali dan menambah motivasi dalam berbisnis.